RISALAH

Aktual dan Terpercaya

ADVETORIAL Penajam Paser Utara

Diskukmperindag PPU Dukung Pengembangan UMKM Lewat Pelatihan Jamu Kombucha

RISALAH, PENAJAM – Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan dan Perindustrian (Diskukmperindag) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) Margono Hadi Susanto menghadiri Pelatihan Jamu Kombucha yang diadakan di LKP Sansis Children, Kampung Inggris Lawe-Lawe, Kecamatan Penajam, Kamis (20/11/2025).

Pelatihan Jamu Kombucha yang diselenggarakan bersama Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Lawe-Lawe dan para pelaku UMKM dari Kecamatan Waru ini berlangsung pada tanggal 20–22 November 2025.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Wakil Ketua I DPRD PPU Syahrudin M.Noor, dan dihadiri oleh Kepala Bidang Perindustrian, Syamsul Adha beserta staf, dan Sandry Ernamurti, Ketua Komite Ekonomi Kreatif (Ekraf) PPU, beserta Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Lawe-Lawe dan UMKM Kecamatan Waru.

Dalam sambutannya, Syahrudin M. Noor mengharapkan agar Pelatihan Jamu Kombucha ini dapat memberikan manfaat serta menambah wawasan dan pengetahuan bagi seluruh peserta.

“Pemerintah akan terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia agar para pelaku usaha mampu mengembangkan kapasitas diri dan beradaptasi dengan perkembangan tren industri saat ini,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Margono Hadi Susanto menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan kegiatan ini. Ia menuturkan bahwa meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi pangan sehat menjadikan jamu kombucha sebagai salah satu alternatif yang bernilai.

“Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan juga akan memberikan pelatihan serta memfasilitasi pengembangan produk, mulai dari aspek branding, sertifikasi halal, perizinan, pengemasan, hingga pemasaran,” ungkapnya.

Ia juga berharap dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut dapat meningkatkan keterampilan, pengetahuan, dan daya saing pelaku usaha agar bisa mengembangkan bisnis, meningkatkan produktivitas, dan dapat bersaing.

“Melalui pelatihan ini, diharapkan para peserta dapat mengembangkan keterampilan yang diperoleh dan mampu menghasilkan produk jamu kombucha yang berkualitas serta mendorong tumbuhnya usaha berbasis pangan sehat di masyarakat,” pungkasnya. (Adv)

LEAVE A RESPONSE

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *