RISALAH – Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Sariman, menegaskan komitmennya untuk mendukung pemberdayaan masyarakat setempat, khususnya di sektor peternakan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah membantu kelompok tani  peternak kambing di Kecamatan Sepaku.

Sariman menjelaskan bahwa pemilihan sektor peternakan, khususnya kambing, didasarkan pada lokasi Kecamatan Sepaku yang berdekatan langsung dengan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Menurutnya, keberadaan IKN membuka peluang pasar semakin terbuka, sehingga masyarakat setempat perlu memanfaatkan kesempatan tersebut.

“Kita ingin masyarakat Sepaku bisa mandiri secara ekonomi, salah satunya melalui pengembangan sektor peternakan kambing. Jika mereka memiliki usaha peternakan, nantinya mereka dapat menjual hasil ternaknya tanpa harus menempuh jarak jauh,” ujar Sariman, Senin, (10/03/2025).

Saat ini, program ternak kambing yang diinisiasi Sariman telah direalisasikan di salah satu lokasi di Kecamatan Sepaku.

Namun, dirinya mengakui bahwa keterbatasan anggaran menjadi salah satu kendala dalam memperluas program tersebut ke wilayah lain.

“Kemarin ada beberapa lokasi yang direncanakan untuk peternakan kambing, tapi baru satu yang terealisasi karena harus menyesuaikan dengan anggaran yang ada,” tambahnya.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tersebut juga mendorong pemerintah daerah untuk mendukung program pemberdayaan masyarakat di sektor peternakan. Ia menilai, dengan keberadaan IKN, kebutuhan akan pasokan hewan ternak akan meningkat pesat.

“Peluang pasar di Sepaku ini sangat besar. Jangan sampai nanti banyak pasar terbuka, tetapi barang yang dijual justru berasal dari luar wilayah. Masyarakat lokal harus bisa mengambil peran dalam rantai pasok tersebut,” tegas Sariman, anggota DPRD PPU Dapil Sepaku.

Lebih lanjut, Sariman berharap adanya perhatian lebih dari pemerintah dalam hal bantuan anggaran, fasilitas dan juga pendampingan kepada peternak. Dengan demikian, masyarakat Sepaku dapat merasakan manfaat ekonomi dari perkembangan wilayahnya yang kini menjadi bagian dari kawasan strategis nasional.(Red/adv)