DPRD PPU Minta Pemerintah Desa dan Kelurahan Terlibat Secara Mandiri Tanggulangi Bencana

PENAJAM, RISALAH – Upaya penanggulangan bencana terhadap perubahan iklim di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU, tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat, pemerintah daerah, serta kepedulian masyarakat saja. Tetapi juga harus melibatkan pemerintahan desa dan kekurahan.
Kemandirian setiap desa/kelurahan yang di daerah Benuo Taka ini perlu ditingkatkan.
Hal ini diungkapkan Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) PPU Mahyudin saat diwawancarai awak media.
Tentunya, Pemerintah desa/kelurahan segera melakukan koordinasi terlebih dahulu oleh pemerintah daerah yang membidangi. Untuk meningkatkan pemahaman kesiapsiagaan kebencanaan.
Sehingga upaya penanganan pertama dalam situasi bencana berada di pihak desa dan warganya, ucap Mahyudin. Artinya, desa harus dibekali kemampuan untuk bertindak cepat sebelum bantuan dari pemerintah daerah tiba di lokasi kejadian.
“Kalau desa hanya mengandalkan dinas terkait, tentu butuh waktu. Proses operasional dan jarak tempuh bisa menghambat penanganan cepat di lapangan,” kata Mahyudin, Selasa (29/04/2025).
Pelatihan, lanjut Mahyudin, perlu difokuskan pada penanganan darurat awal, seperti evakuasi, pertolongan pertama, hingga upaya mitigasi untuk meminimalkan risiko kerusakan dan korban jiwa.
Untuk mendukung pelaksanaan program tersebut, Mahyudin mengusulkan agar desa-desa berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) PPU.
Dengan demikian pelatihan yang diberikan bisa terarah dan sesuai dengan kebutuhan di masing-masing wilayah.(Red/adv)